Turunminum.id – Penggemar LGBTQ+ Borussia Dortmund mengaku merasa kecewa atas rekrutan baru klub musim panas Felix Nmecha senilai £25 juta.
Felix Nmecha diduga telah berbagi postingan di media sosial terkait homofobia dan transfobia awal tahun ini.
Sesuai dengan tagline mereka ‘Echte Liebe’ (cinta sejati), Dortmund bangga akan inklusivitas dan keragaman dan bekerja keras untuk membasmi penyakit sosial seperti rasisme, homofobia, dan transfobia dari sepak bola Jerman.
Baca juga: Dortmund Menarik Minatnya Datangkan Kembali Jadon Sancho
Felix Nmecha yang merupakan lulusan akademi Manchester City telah resmi bergabung dengan Dortmund pekan lalu setelah dua tahun yang sukses di Wolfsburg. Sebelumnya ia telah dikritik karena perilaku ‘homofobia’ dan transfobianya di media sosial dan tampaknya tidak setuju dengan nilai-nilai antidiskriminasi klub.
Pada bulan Februari, gelandang Jerman itu membagikan postingan Instagram komentator sayap kanan Amerika Matt Walsh yang mengejek orang tua dari seorang anak transgender.
Nmecha, seorang Kristen yang taat, dihadapkan pada reaksi media sosial dan kemudian mengaku tidak setuju dengan ‘mayoritas dari apa yang dikatakan Matt Walsh dan bagaimana dia mengolok-olok orang’. Namun, dia tidak menawarkan permintaan maaf.
Pada awal Juni, Nmecha mendapati dirinya kembali menuai kontroversi setelah memposting sebuah cerita ke media sosial yang membandingkan Pride Month (Bulan kebanggan LGBT yang jatuh pada 1-30 Juni) dengan menyembah setan. Pemain berusia 22 tahun itu dengan cepat menghapus kisah Instagram dan gagal mengatasi tuduhan anti-inklusivitas secara instan.
Dia kemudian memposting gambar yang tidak terkait ke Instagram tentang dia sedang memeluk bek VfB Stuttgart Josha Vagnoman dengan kemeja yang dihiasi warna pelangi.
“Dalam perjalanan sepak bola saya sejauh ini, saya telah bertemu orang-orang dari berbagai latar belakang, etnis, dan keyakinan. Penting bagi saya untuk memperjelas bahwa saya benar-benar mencintai SEMUA orang dan tidak mendiskriminasi siapa pun,” tulisnya di samping foto itu.
Namun, beberapa penggemar Dortmund tetap tidak senang dengan keputusan klub mereka untuk mengontrak Nmecha.
Larissa, pendukung setia Dortmund dan editor digital fanzine Schwatzgelb, mengatakan kepada The Athletic.
“Kami telah menerima banyak pesan dari orang-orang yang kecewa dan tidak percaya apa yang terjadi.”
“Dortmund telah membuat reputasi untuk diri mereka sendiri sebagai panutan melawan diskriminasi dalam beberapa tahun terakhir, tetapi mereka tidak begitu mengerti apa masalahnya dan apa artinya.”
Setelah mengetahui potensi kepindahan Nmecha ke Dortmund awal musim panas ini, kelompok suporter anti-diskriminasi bernama ballspiel.vereint pergi ke markas BVB dan memohon klub untuk mempertimbangkan nilai-nilai mereka sebelum menyelesaikan penandatanganan.
Kepala eksekutif Dortmund Hans-Joachim Watzke dan presiden Reinhold Lunow meyakinkan bahwa keyakinan Nmecha sejalan dengan pernyataan bersama klub pada hari Senin.
“Dia benar-benar meyakinkan kami selama pembicaraan intensif bahwa dia tidak memiliki keyakinan transfobik atau homofobik.”
Felix sendiri menggarisbawahi bahwa dia menghormati dan mencintai semua orang tanpa memandang warna kulit, agama atau orientasi seksual.
“Felix masih sangat muda, agamanya sangat mengakar dan dia – seperti kita semua – tentu bukan tanpa kesalahan.”
Ketua Borussia sebelumnya mengakui bahwa aktivitasnya di media sosial ‘pasti bisa diartikan sebagai homofobik atau anti-queer’.
Nmecha didatangkan sebagai pengganti langsung mantan gelandang bintang Jude Bellingham, yang meninggalkan Dortmund untuk bergabung dengan Real Madrid seharga £113 juta awal musim panas ini.***