
Hai sobat Turun Minum !
Fiorentina punya agenda besar saat mereka meluncur ke Stadion Arena AEK, Athena, Yunani, buat bersaing sama Olympiacos dalam laga final Liga Konferensi Eropa 2023-2024. Tim ini berambisi ngutang balik kekalahan musim lalu dan niat keras bawa pulang gelar buat Italia.
Sejarah Fiorentina yang Makin Keren Fiorentina jadi sorotan karena jadi tim pertama yang bisa melaju ke final Liga Konferensi Eropa dua musim berturut-turut.
Di final perdana edisi 2022-2023, Fiorentina kalah tipis dari West Ham dengan skor 1-2. Kini, peluang buat ngutang balik kekalahan itu dateng lagi pas mereka ketemu Olympiacos di final 2023-2024.
Pelatih Fiorentina, Vincenzo Italiano, ngerasa bangga sama perjalanan timnya di Eropa dalam dua tahun terakhir.
Melanglang buana di kompetisi Eropa dua musim berturut-turut, sampe bisa ke final, bener-bener pencapaian yang keren banget.
Semoga jerih payah dan kerja keras kita bakal membuahkan hasil, yaitu trofi. Buat kita, ini jadi penyempurna dari perjuangan dua musim terakhir di kompetisi ini
Italiano-UEFA (Selasa 28/05/2024)
Persiapan Keras Fiorentina dan Niat Balas Dendam Italiano juga ngaku kalau kekalahan dari West Ham di final sebelumnya jadi pelajaran berharga buat timnya.
Tanggapan Italiano
Pengalaman main di laga final jadi bekal penting bagi “I Viola” dalam usaha mereka ngakhiri puasa gelar sejak musim 2000-2001.
Kita punya kesempatan buat balas dendam dari kekalahan di final pertama. Sekarang, kita udah tau persis yang kita harus siapin. Aku yakin kekalahan di dua final musim lalu (Liga Konferensi Eropa dan Coppa Italia) bakal jadi pemicu buat kita nggak sia-siain kesempatan ini
Italiano-UEFA (Selasa 28/05/2024)

Dominasi Italia di Panggung Eropa Selain reputasi yang melekat sama pelatih Italia, baik Italiano maupun skuad Fiorentina juga bisa nambahin dominasi Italia di kompetisi Eropa musim 2024-2025. Kalo Fiorentina bisa bawa pulang gelar Liga Konferensi Eropa, Liga Italia bakal jadi liga dengan perwakilan terbanyak di kompetisi antarklub UEFA buat musim berikutnya.
Dengan meraih gelar kompetisi kasta ketiga antarklub Eropa itu, Fiorentina juga bakal dapetin tiket otomatis ke Liga Europa. Satu slot yang dulunya buat klub Italia ke Liga Konferensi Eropa bakal dialihkan ke klub peringkat kesembilan di Liga Italia, yaitu Torino.