Turunminum.id – Portugal berhasil mengamankan tiga poin pertama mereka di Euro 2024 setelah mengalahkan Republik Ceko dengan skor 2-1 di Red Bull Arena Leipzig, pada Rabu (19/6) dini hari WIB.
Kemenangan ini tidak hanya penting bagi tim nasional Portugal, tetapi juga sangat berkesan bagi pemain veteran mereka, Pepe.
Bek FC Porto, Pepe, tampil sebagai starter dalam pertandingan ini dan mencatatkan dirinya sebagai pemain tertua yang pernah bermain di Euro.
Lewati Rekor Gabor Kiraly
Dengan usia 41 tahun, Pepe berhasil melewati rekor yang sebelumnya dipegang oleh Gabor Kiraly, yang berusia 40 tahun 46 hari saat tampil di Euro 2016.
Setelah resmi menjadi pemain tertua yang bermain di Euro, Pepe kini memiliki peluang untuk memecahkan rekor mengesankan lainnya.
Dia berpeluang menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Euro, mengalahkan rekor yang dipegang oleh Ivica Vastic, yang mencetak gol pada tahun 2008 di usia 38 tahun 257 hari.
Selain Pepe, Cristiano Ronaldo juga berpotensi memecahkan rekor tersebut. Sang megabintang saat ini berusia 39 tahun dan masih aktif bermain serta berkontribusi bagi tim nasional Portugal.
Pepe berharap dirinya kembali dipercaya sebagai starter ketika Portugal menghadapi Turki di Signal Iduna Park pada matchday kedua Grup F Euro 2024, Sabtu (22/6) malam WIB.
Kepercayaan yang diberikan oleh pelatih kepada Pepe menunjukkan betapa pentingnya peran dan pengalaman yang dimiliki oleh bek veteran ini.
Dominasi Permainan
Pada pertandingan melawan Republik Ceko, Portugal berhasil mendominasi pertandingan sejak awal.
Meskipun harus bekerja keras, mereka akhirnya berhasil memecah kebuntuan dengan gol dari Bruno Fernandes pada menit ke-30.
Fernandes, yang bermain luar biasa sepanjang pertandingan, mampu memanfaatkan umpan dari Rafael Leao dengan sempurna.
Republik Ceko tidak tinggal diam dan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol dari Tomas Soucek pada menit ke-55.
Pertandingan menjadi semakin intens setelah gol tersebut, dengan kedua tim berusaha keras untuk mencetak gol kemenangan.
Namun, keberuntungan berpihak pada Portugal. Pada menit ke-75, Portugal mendapatkan hadiah penalti setelah Cristiano Ronaldo dijatuhkan di kotak penalti.
Ronaldo yang mengambil eksekusi penalti tersebut berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, membawa Portugal unggul 2-1.
Kemenangan ini tidak hanya memberikan tiga poin penting bagi Portugal, tetapi juga meningkatkan moral tim jelang pertandingan-pertandingan berikutnya di Euro 2024.
Bagi Pepe, tampil sebagai pemain tertua di Euro merupakan pencapaian luar biasa yang menunjukkan dedikasi dan profesionalisme yang tinggi sepanjang kariernya.
Pepe, yang telah membela Portugal dalam berbagai kompetisi internasional, termasuk Piala Dunia dan Euro sebelumnya, terus menunjukkan performa yang konsisten meskipun usianya tidak lagi muda.
Berikan Stabilitas dan Pengalaman Untuk Tim
Keberadaan pemain seperti Pepe di tim nasional Portugal memberikan stabilitas dan pengalaman yang sangat dibutuhkan oleh tim dalam menghadapi kompetisi seberat Euro 2024.
Keberhasilan Pepe memecahkan rekor ini juga memberikan inspirasi bagi pemain muda yang bercita-cita untuk memiliki karier panjang dan sukses dalam dunia sepak bola.
Dedikasi dan komitmen Pepe dalam menjaga kondisi fisik dan performanya patut dijadikan contoh bagi pemain-pemain muda.
Sementara itu, Cristiano Ronaldo, yang juga mendekati akhir kariernya, terus menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk terus berprestasi di level tertinggi.
Ronaldo, dengan kemampuannya yang luar biasa dan mental juara, masih menjadi andalan utama Portugal dalam meraih kemenangan di setiap pertandingan.
Pertandingan melawan Turki pada matchday kedua Grup F Euro 2024 akan menjadi ujian berikutnya bagi Portugal.
Dengan kemenangan di pertandingan pertama, Portugal tentunya ingin melanjutkan tren positif ini dan mengamankan posisi mereka di fase gugur.