Turunminum.id – Croatia dan Albania akan saling berhadapan dalam pertandingan krusial Grup B Euro 2024 setelah kedua tim mengalami awal yang kurang memuaskan dalam kompetisi mereka.
Pertandingan di Hamburg menjanjikan pertarungan gaya dan ambisi, di mana kedua tim bertujuan untuk bangkit dari kekalahan pada pertandingan pertama mereka.
Review Kroasia
Kroasia, yang mencapai final Piala Dunia 2018, mengalami kekalahan telak 0-3 dari Spanyol pada pertandingan perdana Euro 2024 mereka.
Tim Zlatko Dalic terlihat tidak kompak dan kesulitan mengatasi kekuatan serangan Spanyol.
Kekalahan ini mengungkapkan kelemahan Kroasia, terutama di lini belakang dan tengah lapangan.
Saat mereka bersiap untuk pertandingan kedua, Dalic kemungkinan akan melakukan penyesuaian taktis.
Seperti mengembalikan Josko Gvardiol di lini pertahanan bersama Borna Sosa, sementara Mario Pasalic bisa memperkuat lini tengah bersama Luka Modric dan Mateo Kovacic.
Kondisi fisik Ivan Perisic yang belum sepenuhnya pulih tetap menjadi perhatian, membatasi opsi Dalic di lini serang.
Review Albania
Di sisi lain, Albania tampil impresif meskipun kalah tipis 1-2 dari Italia pada pertandingan pembuka mereka.
Tim Sylvinho mencetak gol tercepat dalam sejarah Euro melalui Nedim Bajrami sebelum Italia bangkit untuk meraih kemenangan.
Albania menunjukkan ketangguhan dan determinasi, karakteristik yang dapat mengancam tim Kroasia yang cenderung lebih tua.
Namun, mereka menghadapi tantangan untuk beradaptasi tanpa Jasir Asani yang diragukan karena cedera pergelangan kaki.
Ray Manaj atau Arber Hoxha adalah pengganti potensial dalam susunan serang Albania.
Pertandingan ini sangat penting bagi kedua tim dalam hal kualifikasi grup. Dengan Spanyol dan Italia diharapkan menduduki posisi teratas di Grup B.
Kroasia dan Albania mungkin akan bersaing untuk maju sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik.
Oleh karena itu, pertandingan Rabu di Volkparkstadion menjadi krusial bagi aspirasi turnamen mereka.
Dalam pertemuan sejarah mereka, Kroasia dan Albania belum pernah bertemu dalam pertandingan resmi sebelumnya, menambah elemen ketidakpastian dalam pertarungan mereka.
Kedua tim akan mencoba memanfaatkan kelemahan yang diidentifikasi dari pertandingan sebelumnya dan memanfaatkan kekuatan pemain kunci seperti Modric untuk Kroasia dan potensi pemain seperti Bajrami untuk Albania.