Turunminum.id – Kontingen Indonesia telah mencatatkan sejumlah pencapaian bersejarah pada Olimpiade Paris 2024.
Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari, menganggap pencapaian ini sebagai modal penting untuk mempersiapkan Olimpiade Los Angeles 2028.
Sapaan Akrab Raja Sapta
Okto, demikian sapaan akrab Raja Sapta Oktohari, mengungkapkan kebanggaannya atas perjuangan maksimal yang ditunjukkan oleh kontingen Indonesia di Paris.
Dirinya juga mendorong semua pihak untuk segera mempersiapkan diri untuk Olimpiade berikutnya di Los Angeles.
“Alhamdulillah, Olimpiade Paris 2024 telah berakhir. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para atlet, pengurus cabang olahraga, pemerintah.
Serta seluruh pihak yang mendukung,” ujar Okto dalam rilis resmi KOI pada Selasa (13/8/2024).
Kontingen Indonesia yang terdiri dari 29 atlet di Olimpiade Paris 2024 berhasil membawa pulang tiga medali.
Peraih Medali Pertama
Medali pertama diraih oleh Gregoria Mariska Tunjung di cabang olahraga bulu tangkis nomor tunggal putri.
Gregoria berhasil meraih medali perunggu, sekaligus menjadi pebulu tangkis tunggal putri Indonesia keempat yang mencapai semifinal Olimpiade.
Medali kedua didapat oleh atlet panjat tebing, Veddriq Leonardo, yang mencatatkan sejarah dengan meraih medali emas pertama dari cabang olahraga panjat tebing.
Ini menjadi medali emas pertama bagi kontingen Indonesia dari cabang olahraga selain bulu tangkis.
Sejarah lain juga tercipta ketika Rizki Juniansyah berhasil mendapatkan medali emas dari cabang angkat besi.
Medali Emas Cabang Angkat Besi
Ini adalah medali emas pertama bagi cabang angkat besi setelah sebelumnya hanya meraih medali perak dan perunggu.
Okto menilai pencapaian-pencapaian ini sebagai catatan manis yang akan menjadi modal penting menjelang Olimpiade Los Angeles 2028.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk menjadi tuan rumah Youth Olympic Games 2030.
“Banyak sejarah yang telah tercipta. Kita masih memiliki waktu dua tahun ke depan, dan kami akan mengajak lebih banyak cabang olahraga untuk lolos kualifikasi Olimpiade Los Angeles 2028.