Turunminum.id – AC Milan mengakhiri enam kekalahan beruntun di Derby della Madonnina. Dengan mengejutkan rival sekotanya Inter lewat gol Christian Pulisic dan sundulan Matteo Gabbia di menit-menit terakhir. Kemenangan menyelamatkan pekerjaan Paulo Fonseca.
Rossoneri sedang dalam krisis setelah satu kemenangan dalam lima pertandingan musim ini, kalah 3-1 dari Liverpool di Liga Champions tengah pekan.
Mike Maignan pulih dari cedera, tetapi Davide Calabria, Malick Thiaw, Ismael Bennacer, Marco Sportiello, dan Alessandro Florenzi berada di meja perawatan.
Baca Juga: Fabio Capello Berikan Peringatan ke AC Milan, Jangan Pecat Fonseca
Pelatih Fonseca beralih ke formasi 4-4-2 dengan Tammy Abraham dan Alvaro Morata bersama-sama, mencadangkan Ruben Loftus-Cheek dan Strahinja Pavlovic.
Federico Dimarco dan Lautaro Martinez kembali ke starting XI Inter setelah hasil imbang 0-0 saat bertandang ke Manchester City.
Itu merupakan sebuah peringatan, karena beberapa saat kemudian Pulisic benar-benar melaju, merebut bola dari Henrikh Mkhitaryan di lini tengah. Dia melesat maju melewati kerumunan pemain untuk mencetak gol melewati Sommer.
Dimarco menjatuhkan umpan silang Nicolò Barella untuk Lautaro Martinez, yang menarik para pemain bertahan ke arahnya di tepi area penalti. Dia kemudian mengecoh lawan dan malah memberikannya kembali ke Dimarco yang melepaskan tendangan sudut akurat.
