Turunminum.id – Pelatih PSM Bernardo Tavares mengingatkan semua pihak agar tidak memberikan tekanan pada anak asuhnya lantaran gagal menang di laga perdana lawan Persija pada Senin (3/7/2023).
Hasil gagal menang lawan Persija di laga perdana Liga 1 2023/2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta itu tidak terlalu buruk.
Menurut Bernardo Tavares tim sudah tampil cukup bagus sepanjang pertandingan, namun gagal menang lawan Persija lantaran tuan rumah tampil di hadapan ribuan suporter lebih bagus sehingga laga berjalan seimbang.
Baca juga: Persija Catatkan Rekor Apik Meski Gagal Menang Lawan PSM Makasar
Dia juga kembali mengingatkan perjalanan tim musim lalu yang tak diunggulkan di awal musim namun berhasil keluar sebagai juara di akhir musim. Untuk itu Bernardo Tavares meminta semua pihak tak memberi tekanan kepada Yuran Fernandes dkk lantaran gagal menang lawan Persija.
Bernardo Tavares menilai persaingan kompetisi Liga 1 2023/2024 lebih sengit dibandingkan musim lalu karena mayoritas tim banyak yang melakukan perombakan dan pembenahan cukup masif. “Kalau kita lihat musim ini tim-tim lain berbenah, tim lain mempunyai kondisi lebih baik dari kita terkait budget termasuk rekrutan-rekrutan kita,” kata Pelatih berlisensi UEFA Pro itu.
Pertimbangan itu yang membuat Bernardo Tavares meminta semua pihak tidak memberikan tekanan berlebihan atas hasil imbang tersebut. “Jadi jangan berikan pressure berlebihan kepada pemain. Target saya sebelumnya adalah lebih baik dari game ke game dari hari ke hari cuma ini targetnya kita,” imbuhnya.
Bernardo Tavares Bandingkan Musim Lalu
Bernardo Tavares menilai hasil 1-1 dari Persija lebih baik dibandingkan hasil yang mereka raih musim lalu saat away ke markas lawan itu. Musim lalu, PSM harus mengakui keunggulan Persija dengan skor 4-2. Selain itu kepergian beberapa pemain kunci musim lalu seperti Ramadhan Sananta diakui sedikit mengubah kekuatan timnya musim ini.
Baca juga: Pelatih PSM Makassar Ingatkan Tragedi Kanjuruhan Jelang Hadapi Persija
“Musim lalu kita kalah 4-2 di sini jadi saya berikan perbandingan. Musim lalu kita punya pemain dan di musim ini kita kehilangan dua pemain dan harus mencari penggantinya,” tutup Bernardo Tavares.