Pelatih Iran: Kalah karena Kelelahan
Sementara itu pelatih Iran, Hossein Abdi, kecewa terhadap kegagalan timnya di pertandingan ini. Meski begitu ia tetap mengapresiasi kepada pemainnya yang mendapat pengalaman berharga dalam turnamen sebesar ini.
“Kami mencoba keras semua yang bisa kami lakukan. Sayangnya, mereka mencetak gol babak tambahan waktu”
Baca juga: CEO Persib Beri Tanggapan Soal Rumor Datangkan Asnawi Mangkualam
Ditambah kegagalan mengeksekusi penalti membuat Iran tersingkir dari kejuaran bergengsi level junior FiFA ini.
“Maroko adalah tim yang sangat bagus. Ini adalah kehidupan dan sepak bola. Kalau gagal di penalti, Anda akan kalah,” ujarnya.
Ia pun menilai tantangan pertandingan semacam ini yang memperlihatkan air mata dan senyum. Mereka bisa sedih karena kalah dan bahagia sebab menang. Semua hanya tentang pengalaman
“Mereka paham karena punya pengalaman. Kami harus akui, ini pertandingan yang sulit. Kami lebih kelelahan dibanding Maroko,” imbuh Hossein Abdi.