Turunminum.id – Prediksi Indonesia vs Maroko menang di laga penentuan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U17 2023 pada Kamis (16/11/2023) masih terbuka. Gelandang sayap Timnas Indonesia SEA Games 1991 Muhammad Hanafing menegaskan tim besutan pelatih Bima Sakti ini bisa merebut poin penuh saat berlaga di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jawa Timur dengan menerapkan strategi tepat.
Pengurus PSSI bidang Lisensi Klub ini berharap Garuda Muda menang. Instruktur pelatih yang mengantongi lisensi FIFA ini melihat celah timnas Indonesia bisa mengantongi kemenangan dalam laga nanti malam.
Secara statistik, lanjut Hanafing mengungkapkan hasil statistik Technical Study Game (TSG) pada pertandingan sebelumnya kualitas Maroko terlihat lebih unggul daripada Indonesia.
“Jumlah sentuhan bola Maroko jauh di atas Indonesia kalau bicara technical study game. Ini realita,” ujar Muhammad Hanafing.
Baca juga: Pelatih Ekuador Dukung Timnas Indonesia U17 Menang Lawan Maroko di Laga Penentu
Hanafing juga menyatakan sentuhan bola Indonesia saat laga melawan Panama kemarin lebih banyak di area bertahan. Hanya 30 persen sentuhan bola di area penyerangan. Jumlah statistik itu menunjukkan kalau secara pengetahuan pertandingan dan juga fisik pemain masih kalah.
Indonesia vs Maroko Pakai Strategi Parkir Bus
Prediksi Indonesia vs Maroko, Hanafing menyatakan peluang Indonesia menang itu masih terbuka dengan menerapkan strategi parkir bus atau dalam sepak bola itu compact defending dan counter attack.
Strategi ini menjadi filosofi Mourinho saat Inter Milan melawan Barcelona. Dengan catatan, Indonesia harus memiliki striker yang cepat untuk melakukan eksekusi saat serangan balik.
“Kalau main terbuka, sudah pasti Indonesia bisa kalah. Karena fisik lawan lebih bagus. Kalau secara skill, Indonesia oke,” ujarnya.
Hanafing menjelaskan kelemahan timnas Indonesia U17 itu pada knowledge game. Pengetahuan atau wawasan bermain masih sangat lemah. Penyebab pengetahuan bertanding lemah itu bukan karena salah pemain dan pelatih. Akan tetapi, jejak pemain sebelumnya itu sangat menentukan.
Baca juga: Para Pemain Timnas Indonesia U17 Sangat Termotivasi Lolos ke 16 Besar
Maksudnya, lanjut Hanafing saat pemain itu usia 12 tahun, lalu 15 tahun itu berada di mana? Kalau mereka sejak usia 12 tahun mendapat pendidikan di Akademi Sekolah Sepak Bola, maka pengetahuan game sangat bagus.
“Nah ini anak-anak itu kemana saat usia 12, 14 dan 16? Ini sangat berpengaruh terhadap knowledge game,” ujarnya.