Turunminum.id – FIFA membuka proses pengajuan akreditasi bagi media yang ingin meliput Piala Dunia U17 2023 sejak 18 September 2023. Batas waktu permohonan akreditasi turnamen adalah 18 September-18 Oktober 2023.
Proses akreditasi media untuk pers, fotografer, video jurnalis, dan media non-pemegang hak siar akan dikelola melalui Pusat Media FIFA. Perwakilan media dengan Hub Media FIFA yang mendapat persetujuan akun dapat mengakses formulir akreditasi di sini: https://media.fifa.com/en/tournaments/mens/fu17wc2023
Perwakilan media yang belum memiliki akun FIFA Media Hub dapat melakukannya lengkapi formulir pendaftaran online di sini: https://extranets.fifa.com/en/registration/mediahub
Harap perhatikan bahwa persetujuan untuk mengakses FIFA Media Hub tidak berarti Anda telah diberikan akreditasi untuk kompetisi tersebut.
Baca juga: PSSI Luncurkan Lagu Genre Dangdut Bersama Garuda di Piala Dunia U17 2023
Setelah Anda menerimanya nama pengguna FIFA Media Hub Anda dan kata sandinya, Anda dapat melanjutkan ke melengkapi formulir akreditasi pada FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™️ yang ada di FIFA Media Hub.
Selain itu, perlu dicatat bahwa semua pengajuan harus melalui konfirmasi dan media dan bukan berdasarkan sistem siapa cepat mendaftar. Semua permohonan harus melalui konfirmasi dan tidak akan diproses terlebih dahulu. Pelamar yang berhasil akan diberitahu dan diberikan informasi lebih lanjut pada waktunya.
Akreditasi media melalui FIFA Media Hub diperuntukkan bagi pers tulis, fotografer, jurnalis video, dan media televisi/radio non-pemegang hak siar (NRH). Persetujuan NRH dilakukan oleh pihak pemegang hak siar yang menjadi mitra FIFA.
Persetujuan untuk FIFA Media Hub bisa memakan waktu berhari-hari (hingga dua pekan), dan baru setelah itu jurnalis dapat mengajukan akreditasi. Jadi, sangat penting untuk memulai proses sedini mungkin untuk menghindari masalah apa pun di kemudian hari.
FIFA juga telah mengatur akreditasi pemegang hak siar. Terdapat proses akreditasi terpisah untuk media radio dan televisi pemegang hak siar. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi BroadcasterServicing@fifa.org.
Terkait perwakilan media asing yang mengunjungi Indonesia diberitahu bahwa mereka mungkin memerlukan visa untuk memasuki negara tersebut dan bertanggung jawab untuk membuat pengajuan sendiri.