David Singleton Nilai Prawira Harum Bandung Sudah Berusaha
Lebih lanjut David Singleton mengatakan, sejak awal anak asuhnya sudah tampil bagus, namun saat memasuki kuarter keempat penampilan pasukannya mengalami penurunan.
Hal tersebut, menurutnya bisa dimanfaatkan oleh lawan untuk mencetak poin, sehingga pada pertandingan yang berlangsung di kandang tersebut Prawira Harum Bandung harus takluk dengan skor tipis 97-98.
“Kami tampil menurun di kuarter keempat. Ini bukan soal kondisi fisik, tapi sedikit soal foul trouble, penampilan dari lawan. Kami kurang baik dalam menyesuaikan diri dalam permainan, sementara lawan beberapa kali menyakiti kami dan membuat kesulitan,” ucapnya.
“Kami menghadapi lawan yang tangguh, banyak pemain veteran dan para juara di sana yang tahu bagaimana harus bermain,” jelasnya menambahkan.
Meski kecewa dengan hasil yang diraih pada pertandingan tersebut, David Singleton tidak ingin larut dalam kekecewaan dan mengajak anak asuhnya untuk bangkit untuk menghadapi game selanjutnya di IBL 2024.
“Kami tak boleh terlalu kecewa dengan hasil ini, kami hanya tergelincir kredit untuk mereka dan mereka pun tahu itu. Jelas kami masih harus tampil lebih baik dalam beberapa hal termasuk saat mengakhiri pertandingan, mengakhiri babak dan sepanjang laga. Itulah yang cukup sulit dilakukan,” tegasnya.