Pemain Sulteng Bikin Wasit PON 2024 Terkapar
Kontroversi memuncak di masa injury time, tepatnya pada menit ke-97, ketika wasit Eko Agus Sugiharto memberikan hadiah penalti kepada Aceh.
Keputusan tersebut membuat salah satu pemain Sulteng, Muhammad Rizki Saputra, kehilangan kendali hingga memukul wasit di bagian rahang, membuat sang pengadil jatuh terkapar di lapangan. Wasit langsung mendapatkan perawatan medis dan dilarikan ke rumah sakit.
Akibat insiden tersebut, Rizki langsung diusir dari lapangan dengan kartu merah. Meski sempat dihujani protes, pertandingan tetap dilanjutkan, dan Aceh gagal mengeksekusi penalti pertama yang diberikan.
Baca Juga: Erick Thohir Kecam Keras Insiden Pemukulan Wasit di PON 2024: Gak Bisa Ditoleransi
Namun, drama belum berakhir. Beberapa saat kemudian, Aceh kembali mendapatkan penalti kedua setelah pemain Sulteng dinilai melakukan handball di dalam kotak penalti. Penalti ini berhasil dieksekusi dengan baik, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Setelah skor imbang, tim Sulawesi Tengah menolak untuk melanjutkan pertandingan, memutuskan untuk walk out (WO). Keputusan ini membuat Aceh secara otomatis dinyatakan menang dan berhak melaju ke babak semifinal PON 2024.
Insiden ini memicu beragam reaksi, baik dari suporter maupun publik, serta menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial.
