Turunminum.id – Atlet panjat tebing unggulan Indonesia, Rahmad Adi Mulyono, harus mengubur impiannya untuk melaju ke babak perempat final panjat tebing nomor speed di Olimpiade Paris 2024.
Kompetisi yang berlangsung di Le Bourget Climbing Venue, Prancis, ini menjadi momen mengecewakan bagi Rahmad setelah mengalami false start (FS) pada percobaan kedua di babak kualifikasi penyisihan unggulan.
“Saya merasa kecewa karena terlalu bersemangat. Jika tidak terjadi false start, saya seharusnya bisa memperbaiki catatan waktu”
“Namun, dalam nomor speed, jika tidak terpeleset, ya bisa saja terjadi false start,” ungkap Rahmad.
Baca Juga: Lini Belakang Timnas Indonesia U-17 Masih Jadi PR, Nova Arianto Cari Bek Istimewa Ini
Sebelumnya, pada Selasa malam (6/8) WIB, Rahmad dan rekannya, Veddriq Leonardo, bersaing ketat dalam babak kualifikasi nomor speed untuk memperebutkan tiket menuju perempat final. Dalam babak penyisihan eliminasi, keduanya akhirnya harus saling berhadapan.
Veddriq Leonardo, yang sebelumnya tampil gemilang di babak penyisihan unggulan, berhasil mengalahkan atlet tuan rumah Prancis, Mawem Bassa, dengan catatan waktu 4,92 detik dan 4,79 detik.
Waktu terbaiknya yang mencapai 4,79 detik bahkan menyamai rekor dunia yang sebelumnya dipegang oleh atlet asal Amerika Serikat, Samuel Watson, pada April 2024.
Baca Juga: Gagal Sumbang Medali Olimpiade Paris 2024, Lalu Muhammad Zohri Bongkar Kendala Persiapan