Turunminum.id – Kylian Mbappe, salah satu bintang sepak bola dunia, dikabarkan pernah hampir bergabung dengan Liverpool sebelum akhirnya memilih pindah ke Real Madrid.
Menurut laporan dari media Prancis, L’Equipe, Mbappe dan Liverpool sebenarnya sudah mencapai kesepakatan setelah The Reds setuju membayar biaya transfer sebesar 200 juta euro kepada Paris Saint-Germain (PSG).
Namun, kepindahan tersebut gagal terwujud, dan Mbappe akhirnya menandatangani kontrak dengan Real Madrid pada musim panas 2024.
Mbappe Raih Banyak Trofi Bersama PSG
Selama berkarier di PSG, Kylian Mbappe berhasil mengumpulkan sejumlah gelar bergengsi.
Sejak bergabung dengan klub tersebut pada tahun 2017, dia telah membantu PSG meraih trofi Ligue 1, Coupe de France, dan Piala Super Prancis.
Selain itu, Mbappe juga menjadi andalan utama PSG dalam persaingan di Liga Champions Eropa. Meski demikian, kebersamaan Mbappe dengan PSG tidak berlangsung lama.
Mbappe diketahui tidak memiliki rencana jangka panjang untuk tetap bermain di Paris. Beberapa laporan media menyebutkan bahwa sejak tahun 2023, Mbappe ingin meninggalkan PSG.
Namun, klub Prancis tersebut berhasil menahannya selama satu musim tambahan, sebelum akhirnya Mbappe resmi hengkang pada musim panas 2024.
Dengan kontraknya yang telah berakhir, ia pindah ke Real Madrid secara gratis.
Kesepakatan Verbal Mbappe dengan Liverpool
Namun, sebelum akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan Real Madrid, Mbappe sebenarnya sudah hampir pindah ke Liverpool. Rumor ini pertama kali diungkapkan oleh L’Equipe, yang menyebutkan bahwa Liverpool menjadi salah satu klub yang sangat serius mengincar tanda tangan Mbappe.
Menurut laporan tersebut, kepindahan Mbappe ke Liverpool hampir terjadi pada tahun 2022. Pada saat itu, Liverpool telah menyetujui biaya transfer sebesar 200 juta euro yang diminta PSG. Setelah kesepakatan dicapai antara kedua klub, Liverpool mulai melakukan negosiasi langsung dengan Mbappe. Berita baiknya, Mbappe diklaim telah memberikan persetujuan verbal untuk bergabung dengan Liverpool.
Mbappe dikenal sebagai penggemar sepak bola Inggris, dan Liverpool menjadi salah satu klub yang menarik perhatiannya. Salah satu faktor yang memperkuat rumor tersebut adalah laporan bahwa ibu Mbappe, Fayza Lamari, merupakan penggemar klub asal Merseyside itu.
Gagalnya Kepindahan Mbappe ke Liverpool
Meskipun Mbappe dan Liverpool telah mencapai kesepakatan verbal, transfer ini pada akhirnya tidak terwujud.
Ada beberapa alasan yang menyebabkan kegagalan tersebut, salah satunya adalah permintaan mendadak dari pihak PSG.
Laporan menyebutkan bahwa PSG tiba-tiba meminta Liverpool untuk menggandakan tawaran awal mereka, meskipun kedua klub sebelumnya sudah sepakat pada angka 200 juta euro.
Permintaan ini dianggap tak masuk akal oleh pihak Liverpool, yang akhirnya memutuskan untuk menarik diri dari negosiasi.
Pada saat itu, Mbappe memang sangat ingin meninggalkan PSG. Selain Liverpool, Real Madrid juga turut mengajukan penawaran kepada PSG untuk mendapatkan Mbappe.
Namun, Mbappe akhirnya memutuskan untuk tetap bertahan di PSG hingga musim panas 2024 sebelum akhirnya bergabung dengan Real Madrid secara gratis.
Kenapa Mbappe Sempat Mempertimbangkan Liverpool?
Kylian Mbappe sebenarnya tidak menutup kemungkinan untuk bermain di Liga Inggris, dan Liverpool dianggap sebagai salah satu klub yang bisa menjadi pelabuhan kariernya.
Faktor yang mendukung rumor tersebut adalah kecintaan Mbappe terhadap Liverpool, yang salah satunya berasal dari pengaruh keluarganya, terutama ibunya yang disebut sebagai penggemar Liverpool.
Namun, meski peluang kepindahan ke Anfield sempat terbuka, pada akhirnya, Mbappe lebih memilih untuk mewujudkan impian lamanya bermain untuk Real Madrid.
Real Madrid memang sudah lama mengincar Mbappe, bahkan sejak ia masih bermain untuk AS Monaco.
Kepindahan Mbappe ke Real Madrid menjadi salah satu transfer paling dinantikan pada musim panas 2024.
Dengan status bebas transfer, Mbappe tiba di Santiago Bernabeu dengan ambisi besar untuk membantu Los Blancos meraih lebih banyak trofi di Eropa dan Spanyol.