Arema FC Rombak setengah skuad
Sementara itu, Manajer tim Arema FC Wiebie Dwi Andriyas menyebut akan ada perombakan setengah komposisi skuad dengan melakukan pencoretan beberapa pemain.
Alasannya, karena kontrak sebagian pemain yang telah habis serta manajemen ingin mencari pemain yang lebih bagus lagi.
“50 persen (pemain yang dipertahankan), kita kan ke depannya kepengen terbaiklah,” kata Wiebie Dwi Andriyas, dikonfirmasi pada Sabtu (11/5/2024)
Selain itu, komposisi pemain asing juga kemungkinan besar akan berubah. Kabarnya dari enam pemain asing, kemungkinan hanya dua yang dipertahankan.
Meski begitu, Wiebie tak bersedia membocorkan detailnya, karena masih akan membicarakannya lagi dengan manajemen Singo Edan.
“(Komposisi pemain asing) Sudah beredar, semuanya tinggal itu, (dipertahankan dua pemain) iya,” ucapnya.
Wiebe juga menginginkan pemain yang memiliki pengalaman di kompetisi tertinggi, hingga memahami filosofi gaya Malangan yang diinginkan pecinta sepak bola Malang. Mengingat pada laga musim ini mereka nyaris terdegradasi.
“Yang kemarin-kemarin buat pengalaman saya juga, pengalaman manajemen juga soalnya. (Karakter pemain yang diinginkan) Gaya Malangan, tetap yang agresiflah, punya talenta, khususnya siap di Liga 1,” tandasnya.
Untungnya selama diarsiteki Widodo, Arema FC berhasil meraih 17 poin dari 10 pertandingan. Hasil itu didapat dari lima kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kemenangan, selama dilatih Widodo Cahyono Putro.
BACA JUGA: Jelang Lawan PSM Makassar, Widodo C Putro Minta Arema FC Lanjutkan Tren Positif