Dendam Tanpa Beban
Paul Argney, penjaga gawang Timnas Prancis U17, mengakui adanya rasa balas dendam dalam timnya, namun menggarisbawahi pentingnya bermain tanpa beban.
Meskipun ada keinginan untuk membalas dendam, Argney menekankan fokus timnya pada pertandingan itu sendiri, mencoba untuk menjalani laga tanpa terbebani. Prancis berharap meraih kemenangan untuk membawa pulang gelar juara.
“Ini akan menjadi ajang balas dendam bagi kami. Namun, kami tidak ingin terlalu fokus pada kata ‘final’. Kami akan berusaha melewati pertandingan ini seperti biasa,” ujar Argney.
“Kami harus memainkannya seperti biasa. Memang, jika kami bisa membalas dendam terhadap Jerman, itu akan luar biasa. Namun, yang terpenting adalah membawa pulang trofi ini ke Prancis,” imbuhnya.
Argney menekankan pentingnya kolaborasi tim, mengatakan bahwa setiap pemain memiliki peran krusial dan solidaritas tim harus diutamakan untuk mengatasi kekuatan Jerman.
“Setiap pemain memiliki kelebihan masing-masing, dan semua pemain di tim ini sangat penting. Kita harus tetap solid agar tetap kuat,” ucapnya.
Baca juga: Prancis Tantang Jerman di Final Piala Dunia U17 2023 Usai Tumbangkan Mali
Partai final Piala Dunia U17 2023 antara Jerman dan Prancis dijadwalkan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/12/2023) pukul 19.00 WIB.
Sebelumnya, Jerman melaju ke final setelah menyingkirkan Argentina melalui drama adu penalti, sementara Prancis mengalahkan Mali dengan skor 2-1.
Pertandingan perebutan peringkat ketiga antara Argentina vs Mali juga akan digelar sehari sebelumnya pada Jumat (1/12/2023) pukul 19.00 WIB.***
