Turunminum.id – Playoff IBL 2024 akan dibuka partai Kesatria Bengawan Solo melawan Satria Muda Pertamina Jakarta di Mahaka Square, Kamis (11/7) malam. Kekuatan Satria Muda dianggap sudah berbeda.
Anggapan ini diungkapkan Kevin Moses yang menjadi pemain penting Kesatria Bengawan Solo. Dua kemenangan pada babak reguler sudah tak bisa jadi patokan lagi di Playoff IBL 2024.
Satria Muda di bawah asuhan Youbel Sondakh meraih 12 kemenangan dan hanya menelan sekali kekalahan dari Kesatria Bengawan Solo. Terakhir, Satria Muda membuat kejutan menghajar Pelita Jaya Jakarta 73-72.
Selain sosok Youbel Sondakh, Satria Muda juga punya Artem Pustivyi dan Elgin Cook. Kedua pemain asing ini masuk untuk menggantikan Jarred Shaw dan Myke Henry.
“Pasti yang harus diwaspadai pemain asing barunya. Pemain asingnya sudah berbeda dari sebelumnya. Skill kelihatannya lebih di atas dan secara team play lebih bagus,” kata Kevin Moses.
Tak lupa adalah faktor Abraham Damar Grahita yang menjadi mesin poin untuk Satria Muda. Pada pertemuan terakhir di Sritex Arena, Abraham Damar terlihat “menggendong” timnya yang kala itu dalam situasi sulit.
“Ada juga seperti Abraham Damar, Sandi Ibrahim. Tapi ya kembali lagi di mental sih kalau di playoff, siapa yang mau menang. Kita tidak melihat latar belakang mereka. Di lapangan kita sama-sama pemain basket, kita sama-sama fight buat menang,” tutur Kevin Moses.
Mentalitas menuju Playoff IBL 2024 turut diungkapkan pelatih Kesatria Bengawan Solo, Efri Meldi. Ia menilai babak playoff sudah berbeda jauh dari fase reguler.
“Semua tim yang lolos playoff saya rasa adalah tim yang terbaik. Pasti secara mental, secara game, permainan pasti lebih berbeda. Saya prepare secara mentality sih, harus siap di playoff,” tutur Efri Meldi.
Satu hal yang kini dipikirkan Kesatria Bengawan Solo adalah kondisi Kentrell Debarus Barkley. Ia merupakan pemain penting sampai di media sosial ada sebutan KBS adalah Kentrell Barkley Squad.
Efri Meldi pun mengakui pentingnya Kentrell Barkley (KB). Ia menyebut cederanya Barkley ketika laga tunda melawan Prawira Harum Bandung berpengaruh pada kekuatan tim.
“Awal game sesuai ekspektasi saya, tapi di luar dugaan KB cedera, tidak bisa main, ya pasti ada keuntungan bagi mereka di akhir kuarter. Tapi bagi saya, apapun hasil hari ini, bagi saya para pemain sudah berjuang sampai selesai.”
“Saya apresiasi buat semua pemain saya. Tidak ada waktu lama buat menyikapi kekalahan ini, setelah ini sudah playoff. Semua sudah fokus buat playoff nanti,” tegas Efri Meldi.
Playoff IBL 2024 akan digelar tiga kali andai dua pertemuan awal berakhir imbang 1-1. Kesatria Bengawan Solo sebagai penghuni empat besar berhak menjadi tuan rumah pada partai kedua dan ketiga nanti.