Sapto Yogo Purnomo Tak Menayangka
“Sempat down karena ada lawan-lawan yang baru dan saya tidak tahu catatan waktu terbaik mereka, tetapi saya menguatkan tekad untuk harus melakukan yang terbaik agar bisa meraih medali ini,” kata Sapto Yogo.
Baca Juga: Bojan Hodak Tanggapi Santai Peforma Persib Bandung yang Belum Sangar Awal Musim Ini
Hujan yang mengguyur Stade de France juga sempat membuatnya khawatir. Untuk klasifikasi T37, turunnya hujan yang membuat udara menjadi dingin bisa mempengaruhi kinerja otot tangan maupun kaki.
“Saya tidak menyangka bisa pecah rekor pribadi karena situasinya hujan. Saat hujan bisa tidak maksimal karena bisa mempengaruhi otot di kaki atau tangan. Jadi saya hanya optimis untuk meraih medali,” ujarnya melansir dari Antara.
Dengan raihan medali perak ini, Indonesia sementara berada di posisi ke-33 dalam klasemen perolehan medali Paralimpiade 2024, berada di atas negara-negara seperti Kanada, Thailand, Argentina, dan Swiss.
Prestasi ini memberikan harapan baru bagi kontingen Indonesia untuk terus berjuang dan meraih prestasi terbaik di ajang olahraga terbesar bagi para atlet difabel ini.