Turunminum.id – Arsenal tengah menjajaki peluang untuk mendatangkan striker Napoli, Victor Osimhen, dalam jendela transfer, namun, dalam proses tersebut, mereka berisiko kehilangan Gabriel Jesus sebagai kompensasi.
Pada musim panas 2023, Arsenal telah mengeluarkan dana sebesar £200 juta untuk transfer pemain. Meskipun begitu, performa mereka dalam hal mencetak gol masih menjadi pertanyaan besar.
Gabriel Jesus dan Eddie Nketiah merupakan dua opsi utama dalam peran striker, namun, keduanya dianggap kurang konsisten dalam mencetak gol. Kondisi ini telah memicu berbagai spekulasi terkait rekrutmen pemain di posisi tersebut untuk meningkatkan efektivitas serangan mereka.
Baca juga: Alami Cedera Lutut, Gabriel Jesus Absen di Dua Pertandingan Penting Arsenal
Beberapa nama telah dikaitkan dengan Arsenal, seperti Ivan Toney dari Brentford, dan Ollie Watkins dari Aston Villa. Meskipun demikian, Watkins telah menandatangani kontrak baru dengan Villa Park, dan ini menjadikan Victor Osimhen sebagai opsi yang lebih mungkin bagi Arsenal, meskipun biayanya lebih tinggi.
Victor Osimhen, yang merupakan penyerang asal Nigeria, menjadi semakin memungkinkan bagi Arsenal seiring berkurangnya masa kontraknya. Ia telah tampil mengesankan untuk Napoli.
Namun, situasi di Napoli tampaknya berubah dalam beberapa pekan terakhir seiring dengan awal musim yang kurang memuaskan dalam upaya mereka untuk mempertahankan gelar.
Selain itu, masalah di luar lapangan juga muncul. Agen Osimhen merasa tidak puas dengan konten satire yang dipublikasikan oleh tim media sosial Napoli, yang dinilai tidak disukai olehnya dan Osimhen. Ini telah memunculkan kemungkinan penjualan pada bursa transfer tahun depan, seperti yang dilaporkan oleh Calciomercato.
Pada bulan Januari, situasi ini mungkin akan semakin menguat, dan penjualan penuh Osimhen diperkirakan akan terjadi jika masalah kontrak tidak terselesaikan.
Di samping itu, Napoli sedang mencari penggantinya, dan laporan mengindikasikan bahwa Gabriel Jesus adalah opsi konkret yang akan menjadi bagian dari kesepakatan pertukaran tersebut.***