Turunminum.id – Pelatih Persib Bojan Hodak mengatakan peluang merebut tiga poin dalam laga tandang melawan Borneo FC terbuka namun gagal terwujud. Maung Bandunghanya sanggup berbagi poin setelah tuan rumah Borneo FC menahan imbang 1-1 pada laga di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (21/10/2023).
Bojan Hodak mengatakan kesempatan menang itu muncul pada babak pertama melalui dua peluang emas. Namun sayang, peluang emas itu tak berbuah gol.
“Ada dua peluang yang bisa dimaksimalkan, namun setelah kemasukan pemain nampak sulit berkembang,” ujar Bojan Hodak.
Bojan mengatakan anak asuhnya banyak memainkan bola panjang, namun sering kehialangan. Di tambah, tekanan kuat dari lawan membuat permainan Maung Bandung di babak awal kurang maksimal.
Baca juga: Nyaris Kalah, Persib Bandung Diselamatkan Gol Bunuh Diri Pemain Borneo FC
“Banyak sekali kita mebermain bola panjang, tapi kami kehilangan bola lagi dan mendaptkan tekanan. Sulit bermain di sini apalagi dengan cuaca yang tidak mendukung,” ujarnya.
Memasuki babak kedua, Bojan Hodak terus memutar otak untuk mengubah strategi. Bongkar pasang pemain pun tak bisa terhindarkan. Walhasil, strategi baru ini cukup membuat warna permainan Persib lebih efektif.
“Babak kedua kami mencoba mencari peluang dengan mengganti satu pemain, kemudian mencari kesempatan dan ada peningkatan dari sisi permainan, kami ada peluang,” lanjutnya.
Bojan Hodak mengak puas dengan laga imbang ini lantaran berbagai alasan. Diantaranya adalah faktor cuaca yang membuat laga semakin berat.
Dengan pencapaian ini, Persib masih berada di posisi 3 klasemen sementara dengan 28 poin. Berbeda empat poin dengan lawannya yang juga masih berada di puncak klasemen sementara.