Turunminum.id – Persik Kediri masih bergerak aktif memperkuat skuad mereka jelang bergulirnya Liga 1 musim 2023/2024 mendatang. Setelah sukses mendatangkan Pedro Paulo, Persik kediri kembali mendatangkan pemain asing asal Filipina, Simen Lyngbo.
Simen Lyngbo diproyeksi akan mengisi bek kanan Persik Kediri di musim depan. Bek Timnas Filipina berdarah Norwegia ini akan mengisi slot kouta pemain Asia Tenggara yang diterapkan di kompetisi musim medatang.
Diketahui, posisi bek kanan Persik Kediri menjadi milik Aqil Munawar. Pemain tersebut menjadi salah satu pemain tak tergantikan bagi Persik Kediri dengan mencatat 26 kali penampilan dari 34 laga Persik Kediri di musim lalu. Kehadiran Simen diharapkan membuat sektor kanan pertahanan Persik kediri menjadi lebih kuat dan kompetitif.
“Tentu tidak ideal jika hanya mengandalkan satu pemain di posisi tersebut. Tim pelatih kemudian merekomendasikan Simen Lyngbo untuk mengisi sektor tersebut,” kata Direktur Persik kediri, Arief Syaifuddin.
Diketahui slot pemain asing Persik Kediri di musim ini sudah terpenuhi. Sebelumnya, Persik Kediri sudah memiliki trio Brasil yakni Renan Silva, Anderson do Nacimento, serta Pedro Paulo. Dua slot pemain impor lainnya diisi oleh Rohit Chand dan Flavio Silva. Sementara kouta pemain ASEAN akan diisi oleh Simen Lyngbo.
Aturan Pemain Asing di Musim 2023/2024
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepakbola di Indonesia menerbitkan aturan terkait penggunaan pemain asing di Liga 1 musim 2023/2024. Dalam aturan terbaru tersebut, terjadi perubahan kouta pemain asing yang bisa dimainkan di Indonesia musim depan.
Dalam regulasi terbaru terkait penggunaan asing, PT LIB menambah kouta menjadi 5+1 yang artinya lima pemain asing boleh berasal dari negara mana saja dan 1 harus berasal dari kawasan ASEAN. Jumlah ini berbeda dengan musim sebelumnya yakni 3+1.
Selain itu, para pemain asing tersebut bisa dimainkan sekaligus dalam setiap pertandingan. PT LIB dalam hal ini tidak melakukan pembatasan pemain asing untuk dimasukkan ke dalam daftar susunan pemain.
Aturan terkait penggunaan pemain asing ini merupakan hasil modifikasi dari aturan AFC. Dimana AFC menerapkan aturan 5+1 untuk kompetisi antar klub. Dimana 1 dalam aturan AFC adalah pemain Asia. Namun oleh PT LIB, aturan tersebut dimodifikasi dimana +1 wajib Asia Tenggara.
Selain menerapkan aturan baru terkait pemain Asing, PT LIB juga mewajibkan setiap klub yang berkompetisi di Liga 1 memainkan pemain berusia U-23 dalam starting line up mereka. Pemain tersebut wajib bermain minimal 45 menit dalam setiap laga.