Turunminum.id – Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari sumringah sekaligus bangga terhadap atlet angkat besi veteran, Eko Yuli Irawan yang sukses cetak quintrick usai dipastikan lolos Olimpiade Paris 2024.
Terlebih ini merupakan catatan sejarah baru buat olahraga Indonesia di mana satu atlet tampil di lima edisi Olimpiade atau quintrick.
“Selamat dan luar biasa atas sejarah baru buat Indonesia lewat capaian quintrick tampil di Olimpiade dari Eko. Konsistensinya patut mendapatkan apresiasi dan menjadi motivasi buat atlet-atlet lain,” terang Raja Sapta Oktohari.
Pria yang akkrab disapa Okto mengakui prestasi cabang olahraga angkat besi Indonesia tidak pernah mengecewakan.
“Angkat besi selalu tidak pernah mengecewakan bangsa Indonesia. Selalu menjadi cabor yang tidak pernah absen untuk mengirimkan wakilnya dan selalu menyumbangkan medali di Olimpiade” imbuhnya lagi.
Baca Juga: Shin Tae-yong Bocorkan Kapan 6 Pemain Abroad Merapat TC Timnas Indonesia U-23
Ya, Eko memulai kiprahnya di Olimpiade sejak 2008 Beijing di mana ia berhasil membawa pulang medali perunggu meski mengalami cedera hamstring saat persiapan.
kembali tampil di London 2012, lifter andalan Merah Putih itu bahkan sukses membawa pulang perunggu meski kondisi tulang kering yang retak.
Lagi-lagi tak dalam kondisi prima, atlet angakt besi asal Metro, Lampung, ini juga mengalami masalah lutut hingga akhirnya mampu meraih medali perak pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro.
Kali terakhir tampil di Tokyo 2020, atlet berusia 34 tahun ini masih mampu pertahankan capaian peraknya meski Olimpiade digelar dalam kondisi Covid-19.
Tak heran jika Ketua NOC Indonesia begitu berharap Eko Yuli Irawan wakil semata wayang angkat besi bisa mencetak sejarah pada ajang yang akan berlangsung pada 26 Jul hingga 11 Agustus 2024 itu.
“Doa kita semua, masyarakat Indonesia, semoga di Paris 2024 ini bisa pecah telur untuk medali emas,” lanjutnya menjelaskan.